Cara mengatasi muntaber

Ramuan tradisional untuk muntaber

Muntaber dapat menyerang siapa saja. Balita, anak-anak, bahkan orang dewasa. Penyakit ini harus cepat ditangani karena sangat berbahaya apabila si penderita jehabisan cairan.

Buah delima dapat juga digunakan sebagai ramuan, yaitu: kulit buah delima jinten putih secukupnya, 3 potong jahe, santan kelapa, minyak kayu putih dan beberapa butir buah pala, beserta bunganya. Tumbuklah sampai halus bahan-bahan tersebut kecuake santan dan minyak kayu putih. Bahan yang susud ditumbuk halus masukkan ke dalam santan kelapa dan berikan sedikit minyak kayu putih. Lulurkan ramuan tersebut pada bagian perut dan Ulu hati. Ulangilah hinggh merasa pulih.

Khasiat Tanaman Ceplukan

Tumbuhan Ceplukan (Physallis peruvianna L.)


Ceplukan atau ciplukan adalah nama sejenis buah kecil, yang ketika masak tertutup oleh perbesaran kelopak bunga. Buah ini juga dikenal dengan pelbagai nama daerah seperti cecenet atau cecendet (sunda), nyurnyuran (madura), dan kopok-kopokan (bali).

Khasiat: tumbuhan ini bersifat analgetik, peluruh air seni, menetralkan racun (detoxifies), meredakan batuk, mengaktifkan kelenjar tubuh. Dalam farmakologi cina disebutkan tumbuhan ini memiliki sifat sejuk dan rasa pahit. 

Bagian tanaman yang berguna adalah akar, daun dan buah. 

Cara pengobatan:
Influenza dan sakit tenggorokan:
Tanaman 9-10 gr direbus air secukupnya dan diminum airnya. 

Batuk rejan (pertusis), bronchitis, gondongan:
Tanaman 9-10 gr direbus air secukupnya dan diminum airnya.

Kencing manis:
Tanaman direbus 3 gelas air menjadi 1 gelas, saring dan minum. 

Sakit paru-paru:
Tanaman ciplukan lengkap direbus dengan 3-5 gelas air mendidih, saring airnya dan minum 3x sehari secangkir.

Ayan:
Buah ciplukan 8-10 buah dimakan tiap hari.