Pertidaksamaan Rasional

 

Pengertian Pertidaksamaan Rasional

Pertidaksamaan merupakan kalimat matematika terbuka yang menggunakan sebuah tanda > (lebih dari), < (kurang dari) ≤ (kurang dari atau sama dengan) dan  ≥ (lebih dari atau sama dengan).

Bentuk – Bentuk Umum Pertidaksamaan Rasional

Berikut ini adalah beberapa bentuk umum dari pertidaksamaan rasional :

 

 

 

 

 

Ketentuan yang tidak boleh dilakukan:

1. Mencoret fungsi ataupun faktor yang sama pada pembilang dan penyebut



Untuk menyelesaikan himpunan pertidaksamaan rasional dapat ditentukan dengan mengunakan langkah-langkah sebagai berikut :

  1. Himpunan kita nyatakan kedalam bentuk umum.
  2. Tentukan pembuat nol pada pembilang dan penyebutnya.
  3. Tulis terlebih dahulu pembuat nol pada garis bilangan dan tentukan tanda untuk tiap-tiap interval pada garis bilangan.
  4. Tentukan daerah penyelesaian yakni untuk pertidaksamaan “>” atau “” daerah penyelesaian berada pada interval yang bertanda positif dan untuk pertidaksamaan  “<” atau “” daerah penyelesaian berada pada interval yang bertanda negaitf.
  5. Dengan memperhatikan syarat bahwa penyebut tidak sama dengan nol, tulis himpunan penyelesaian yaitu interval yang memuat daerah penyelesaiannya.

 

Contoh Soal :

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Metode Uji Titik Pojok/ Sudut

 

Metode Uji Titik Pojok/ Sudut

Untuk menentukan nilai optimum dengan menggunakan metode uji titik pojok, lakukan langkah-langkah berikut.

  1. Tentukan titik-titik pojok (Koordinat) dari daerah penyelesaian itu.
  2. Substitusikan koordinat setiap titik pojok itu ke dalam fungsi objektif.
  3. Bandingkan nilai-nilai fungsi objektif tersebut. Nilai terbesar berarti menunjukkan nilai maksimum dari fungsi f(x, y), sedangkan nilai terkecil berarti menunjukkan nilai minimum dari fungsi f(x, y).

Untuk lebih memahami dalam menentukan nilai optimum suatu fungsi objektif dengan menggunakan metode uji pojok, perhatikan Video penjelasan berikut

--->>> Video Metode Uji Titik Pojok/ Sudut.